Rabu, 27 Februari 2019

3 Jenis Gangguan Pada Indung Telur

Written by

3 Jenis Gangguan - Gangguan pada indung telur merupakan hal yang sangat ditakutkan, karena pada dasarnya gangguan pada indung telur tersebut merupakan pertanda adanya gangguan kesehatan yang sangat serius. Indung telur merupakan organ reproduksi yang sangat penting, organ reproduksi tersebut berperan melepaskan sel telur tiap bulannya. Indung telur tersebut berupa sepasang organ kecil yang berbentuk menyerupai kacang. Posisinya berada dikanan dan dikiri rahim. 


Gangguan yang terjadi pada indung telur dapat dikenali dengan rasa sakit pada perut atau disekitar area organ tersebut berada. Sebenarnya gangguan ini dapat disebabkan oleh bebeapa penyebab seperti adanya tumor atau kista. Nyeri indung telur yang bersifat akut terjadi secara cepat, dan akan hilang dengan sendirinya. Pada sebagian kasus, rasa sakit tersebut bisa tidak terasa. Namun, adakalanya rasa sakit tersebut akan terasa sangat sakit dan akan lebih bertahan lama. 

Sebenarnya, ada beberapa jenis gangguan pada indung telur yang wajib untuk anda ketahui. Apa sajakah itu ? Simak informasinya berikut ini. 

3 Jenis Gangguan Pada Indung Telur 

  1. Tumor Indung Telur 
    Gangguan pada indung telur yang pertama yaitu adanya tumor pada indung telur, tumor pada indung terlur ini dapat bersifat ganas dan bahkan juga bersifat jinak. Kanker indung terlur atau biasa disebut dengan kanker ovarium ini merupakan jenis kanker yang sangat umum terjadi. Biasanya kondisi ini dapat terjadi pada wanita yang sudah memasuki masa menopause. Kanker ovarium ini sangat berbahaya dan juga dapat menyebabkan kematian apabila tidak segera melakukan cara mengobati kanker ovarium. Selain itu, kanker ovarium juga sering sekali menimbulkan beberapa gejala seperti gangguan pencernaan, hilang nafsu makan, perut kembung, serta konstipasi. 
  2. Kista Indung Telur 
    Kista indung telur atau kista ovarium yaitu kantung yang berisi cairan pada indung telur, yang paling umum dialami oleh wanita pada masa kehamilan. Kista ini dapat terbentuk saat sel telur tidak dilepaskan. Meski begitu, kista pada indung telur tetap mendatangkan rasa sakit yang tidak tertahankan. Beberapa gejala yang sering muncul juga kerap sekali membuat kondisi tubuh semakin memburuk. Kondisi tersebut seperti perut kembung, mual dan muntah, menstruasi tidak teratur, nyeri saat berhubungan seksual, serta nyeri pada saat menstruasi. 
  3. Endometriosis
    Pada saat sel tidak dibuahi, dinding rahim meluruh dan keluar melalui proses yang disebut dengan menstruasi. Tetapi, pada sebagian wanita jaringan yang menyerupai dinding rahim ini bisa berkembang dibagian lain pada tubuh. Jaringan ini membengkak dan mengalami perdarahan tiap bulan, tetapi tidak memiliki tempat untuk meluruh. 
Dan itulah sekilas informasi mengenai 3 Jenis gangguan pada indung telur, semoga informasi ini bermanfaat untuk anda bagi para pembaca. 

Tidak ada komentar: